Friso Indonesia |
Susu balita terbaik mengandung nutrisi yang diperlukan untuk tumbuh
kembang anak. Kandungan nutrisi tersebut seperti kalsium, vitamin, omega 3,
protein, dan lain sebagainya. Tentu saja banyak sekali nutrisi lainnya yang
terkandung di dalam susu terbaik untuk balita.
Akan tetapi, tidak banyak yang tahu ternyata protein pada
susu balita juga bisa menimbulkan efek samping. Untuk beberapa anak, protein
dalam susu formula terbaik bisa mengakibatkan alergi.
Lalu, apa yang harus ibu lakukan? Apakah ibu harus
menghentikan pemberian susu formula? Tentu saja tidak. Berikut beberapa hal
yang sebaiknya ibu ketahui tentang protein yang bisa membuat anak alergi
terhadap susu balita terbaik. Selain
itu, ada juga tips agar anak terhindar dari alergi terhadap protein dalam susu
anak.
Jenis Protein yang Mengakibatkan Alergi
Ada beberapa jenis protein yang dapat diperoleh dari makanan
dan juga susu balita. Akan tetapi, hanya ada dua jenis protein yang bisa
membuat anak alergi. Yang pertama adalah casein. Ini merupakan jenis protein
yang terdapat pada bagian pada susu yang beku. Yang kedua adalah whey. Jenis
protein yang satu ini terdapat pada bagian cair susu yang tersisi setelah susu
membeku.
Kebanyakan anak alergi terhadap dua jenis protein tersebut.
Artinya, jika balita ibu juga alergi terhadap protein, ibu harus menghindari
memberikan susu balita terbaik yang
mengandung dua jenis protein tersebut. Namun, tidak itu saja, ibu juga harus
memberikan makanan yang tidak mengandung dua jenis protein tersebut.
Beberapa protein yang menurut ahli kesehatan sehat dan aman
untuk balita adalah kacang-kacangan. Kacang-kacangan merupakan sumber protein
nabati yang sangat kaya dan juga sangat aman. Berbeda dengan protein yang
terkandung dalam daging sapi. Walaupun daging sapi mengandung protein yang
tinggi untuk perkembangan balita, ada dampat negatif yang mungkin terjadi jika
anak ibu mengkonsumsi daging sapi.
Dengan demikian, apapun sumber protein yang ibu berikan,
pastikan tidak mengandung protein casein serta whey yang jelas membuat anak ibu
terkena alargi, entah dari makanan atau dari susu balita terbaik.
Cara Mencegah Alergi Terhadap Susu Balita
Tentu saja pertanyaan selanjutnya yang biasanya ditanyakan
oleh ibu adalah apakah ada cara untuk mencegah terjadinya alergi terhadap susu
balita. Ternyata ada. Dan caranya sangat mudah.
Salah satu cara mencegah anak terkena alergi adalah dengan
memberikan full ASI setidaknya 4 bulan pertama. Akan lebih baik jika ibu
memberikan ASI eksklusif selama 6 bulan tanpa tambahan susu formula merk
apapun. Dengan cara ini, kemungkinan besar anak tidak akan alergi terhadap susu balita terbaik jika pada suatu
saat nanti ibu memberikan susu balita.
Akan tetapi, jika anak ibu sudah mengalami alergi, ibu tetap
saja memberikan ASI karena ASI akan menetralkan protein dalam susu yang
dikonsumsi oleh balita ibu. Jika perlu, ibu juga bisa memberikan hypoallergenic
formula, sebuah produk yang akan menghancurkan kandungan protein susu penyebab
alergi.
Itulah informasi penting yang harus ibu ketahui tentang
kandungan protein dalam susu formula terbaik. Jadi, tidak semua protein itu
baik dan bisa diserap dengan baik oleh tubuh si kecil. Ada juga anak yang
alergi terhadap protein. Untuk itu, sebagai orang tua, ibu harus memperhatikan
betul-betul gejala-gejala yang mungkin terjadi setelah anak mengkonsumsi
makanan tertentu atau setelah minum susu balita terbaik.
No comments:
Post a Comment