Friso Indonesia |
Susu balita terbaik tidak selalu memberikan yang terbaik. Pada
beberapa kasus, anak yang mengkonsumsi susu formula justru mengalami gangguan
kesehatan. Oleh para ahli medis, gangguan tersebut sering disebut dengan alergi
susu formula. Lalu apa tindakan ibu sebagai orang tua?
Kebanyakan masyarakat awam menganggap alergi terhadap susu
formula terbaik itu hal yang biasa-biasa saja. Mereka hanya butuh mengganti
susu formula yang tidak membuat si kecil alergi. Semudah itukah yang ibu
lakukan?
Jika Anda mengetahui fakta kesehatan bahwa alergi juga bisa
kondisi anak sangat buruk, maka Anda tidak akan main-main untuk mendapatkan susu balita terbaik untuk sang buah
hati.
Kondisi Paling Buruk Jika Si Kecil Alergi Susu Formula.
Mungkin ibu hanya menganggap alergi terhadap susu formula
tidak mengakibatkan hal yang fatal, melainkah hanya sekedar tanda-tanda alergi
seperti bintik-bintik pada kulit, diare, hidung berair, dan batuk.
Memang itu adalah tanda-tanda anak terkena alergi susu balita terbaik. Akan tetapi, ibu
harus tahu ada bahaya kesehatan yang mengancam si kecil, yaitu anaphylaxis. Ini
merupakan kondisi di mana terdapat penyempitan pada jalan nafas sehingga anak
yang terkena alergi susu formula akan mengalami sesak nafas. Bagi sebagian
besar masyarakat, sesak nafas pada anak itu hal yang biasa. Padahal, jika
memang sesak nafas tersebut dikarenakan anaphylaxis, maka ada resiko anak ibu
akan meninggal.
Anaphylaxis membuat saluran pernafasan menyempit. Menyempitkan
saluran pernafasan tersebut membuat udara tidak bisa leluasa keluar dan masuk
ke dalam tubuh. Jika hal tersebut dibiarkan, maka bukan tidak mungkin kondisi
kesehatan si kecil akan semakin buruk. Bahkan, keadaan ini juga bisa membuat si
kecil sama sekali tidak bisa bernafas dan akhirnya meninggal.
Oleh sebab itu, ibu tidak boleh meremehkan jika anak ibu
alergi terhadap susu balita terbaik.
Jangan hanya termakan oleh iklan atau label “terbaik”. Ibu juga harus bijak
memilih susu yang memang terbaik untuk balita.
Saran untuk Para Ibu
Setelah mengetahui betapa berbahayanya alergi terhadap susu
formula, maka alangkah baiknya ibu menjalankan beberapa saran berikut ini. Yang
pertama, konsultasikan dengan dokter anak sebelum memilihkan susu formula untuk
balita ibu. Konsultasi ini tidak hanya bertanya saja susu apa yang terbaik
untuk balita. Konsultasi juga meliputi pengecekan kondisi kesehatan si kecil.
Dengan mengetahui kesehatan balita, maka dokter akan mengetahui susu yang
terbaik untuk si kecil itu apa, apakah yang mengandung protein tinggi, kalsium,
atau yang lain. Rekomendasi tersebut akan diberikan sesuai dengan kebutuhan
tubuh si kecil.
Selain itu, ibu juga harus memperhatikan kandungan di dalam
susu formula. Pasalnya, kebanyakan susu formula terbaik memiliki kandungan yang
sama, namun kadarnya berbeda. Sebaiknya juga ibu memilihkan susu balita terbaik yang tidak
mengandung gula berlebihan. Memang hampir semua susu formula mengandung gula.
Namun, sebaiknya ibu memilih susu balita yang kadar gulanya sedikit. Ibu juga
bisa mencari informasi tentang berapa kadar gula yang boleh diberikan kepada
balita.
Itulah beberapa hal yang perlu ibu ketahui tentang susu
balita. Semoga informasi ini bermanfaat. Yang pasti, jika ada perubahan yang
terjadi pada si kecil setelah mengkonsumsi susu balita, maka sebaiknya ibu
segera hentikan pemberian susu dan segera konsultasi dengan dokter anak. Ibu
bisa minta saran agar ibu bisa mengganti susu tersebut dengan susu balita terbaik.
No comments:
Post a Comment