Susu Balita Terbaik |
Susu terbaik untuk balita itu memang tidak sebaik ASI atau air susu ibu. ASI masih yang terbaik. Hanya saja, untuk menambah nutrisi si kecil dan ketika dalam keadaan tertentu, maka ibu membutuhkan susu balita.
Kandungan nutrisi yang ada di dalam susu dibutuhkan oleh
tubuh si kecil untuk pertumbuhan. Hanya saja, ada beberapa kesalahan kecil yang
membuat percuma saja memberikan susu formula terbaik. Tidak peduli harganya
berapa, memberikan susu formula akan sia-sia saja jika melakukan kesalahan
kecil berikut.
Cara Penyajian yang Salah
Bagaimana ibu menyajikan susu untuk balita ibu? Apakah dalam
keadaan hangat atau dingin? Tentu saja jawabannya hangat karena susu formula
yang hangat akan sama seperti ASI.
Namun, pertanyaan selanjutnya bagaimana ibu menyajikan susu
balita hangat tersebut? Kebanyakan susu balita terbaik disajikan dengan cara menuangkan susu ke dalam botol
terlebih dahulu baru kemudian air panas dan ditambah air dingin. Apakah ibu
juga melakukan hal yang sama?
Jika ya, ibu sebaiknya tidak melakukan cara itu lagi.
Pasalnya, menuangkan air panas langsung ke dalam botol yang sudah ada susu
formulanya akan membuat kandungan dalam susu tersebut seperti protein, kalsium,
dan lain sebagainya akan hancur. Sehingga, seberapa banyak pun ibu memberikan
susu formula kepada si kecil akan sia-sia saja. Hal ini dikarenakan kandungan
dalam susu sudah hancur.
Cara penyajian yang tepat itu sebagai berikut. Awalnya, ibu
tuangkan air panas ke dalam botol kemudian tambahkan air dingin agar air
menjadi hangat. Baru setelah itu masukkan susu formula ke dalam botol. Dengan
cara ini, kandungan yang ada di dalam susu formula terbaik tetap utuh.
Pengaruh Terhadap Perkembangan Balita
Ibu sudah tahu cara penyajian yang salah bisa merusak
kandungan dalam susu. Lalu, apakah ada pengaruhnya terhadap tumbuh kembang balita? Tentu saja ada.
Ibu bisa lihat beberapa kasus di mana balita sudah rutin mengkonsumsi susu
namun tubuhnya kurus terlihat kurang sehat. Ada kemungkinan nutrisi yang ada di
dalam susu hacur akibat cara penyajiannya yang salah.
Tentu saja ini bukan menjadi satu-satunya faktor kenapa
balita tersebut kurus. Mungkin juga karena kandungan nutrisi di dalam susu
tidak bisa diserap oleh tubuh karena sistem penceranaannya yang kurang
berfungsi dengan baik.
Terlepas dari itu, ibu harus mulai menggunakan cara
penyajian yang tidak merusak kandungan dalam susu. Hal tersebut penting agar
nutrisi yang terkandung dalam susu bisa benar-benar dimanfaatkan oleh tubuh.
Perkembangan Balita dan Stimulus dari Luar
Setelah mengerti bagaimana menyajikan susu balita terbaik yang benar, maka bisa disimpulkan pentingnya
susu balita karena mengandung nutrisi yang dibutuhkan oleh pertumbuhan si
kecil.
Namun, harus digarisbawahi bahwa susu bukan satu-satunya
faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang si kecil. Faktor dari luar jelas
memiliki peran yang sangat signifikan. Ibu bisa membaca artikel tentang
pengaruh stimulus luar terhadap tumbuh
kembang balita. Beberapa perkembangan balita mulai dari belajar jalan dan
belajar bicara sangat dipengaruhi oleh stimulus dari luar. Bahkan, kebanyakan
balita terlambat berbicara dikarenakan kurangnya stimulus dari luar. Itulah
penting mengetahui cara mendidik anak.
No comments:
Post a Comment