Susu balita terbaik memiliki kandungan yang sesuai saran ahli gizi anak.
Namun, pernahkah ibu mendengar adanya kasus balita terkena alergi? Kasus ini
sering terjadi tertama ketika bayi masih pada usia 6 bulan sampai 1 tahun. Pada
usia tersebut, bayi mulai membiasakan diri dengan asupan gizi lain selain ASI,
yaitu MPASI (makanan pendamping ASI) dan juga susu formula. Lalu, jika terjadi
alergi, apa yang harus ibu lakukan?
Kebanyakan ibu akan langsung mengganti susu formula yang diberikan
kepada si kecil. Padahal, belum tentu alergi tersebut diakibatkan oleh susu
yang dikonsumsi balita ibu. Oleh karena itu, sebaiknya ibu mengetahui dulu
kenapa balita ibu bisa terkena alergi serta bagaimana penanganannya. Beriku
ulasan selengkapnya.
Penyebab Balita Alergi
Yang perlu digarisbawahi adalah bukan hanya susu balita saja yang menjadi penyebab alergi pada si kecil. Jadi,
ibu jangan terlalu cepat mengambil keputusan langsung mengganti dengan susu
formula yang baru. Tindakan itu akan sia-sia saja jika ternyata bukan susu
formula yang menjadi penyebab alergi pada si kecil.
Menurut ahli medis, alergi itu disebabkan oleh reaksi ketahanan tubuh
balita yang berlebihan. Reaksi berlebihan ini dikarenakan allergen berikatan
dengan sistem daya tahan tubuh si kecil. Walhasil, tubuh balita akan membuat
reaksi kekebalan tubuh secara berlebihan.
Reaksi ini tentu dipengaruhi banyak hal seperti debu, serbuk sari dan
termasuk terlalu banyak protein. Jika reaksi berlebihan ini dipicu oleh
protein, ibu baru tahu permasalahannya ada pada asupan gizi. Ibu harus mulai
memberikan makanan yang tidak terlalu tinggi mengandung protein.
Adakah kaitannya dengan susu balita terbaik? Tentu saja ada karena susu untuk balita mengandung protein
juga. Bukan tidak mungkin protein pada susu balita tersebut terlalu banyak
untuk ukuran balita ibu.
Untuk itu, para ahli medis sangat menyarankan agar tidak terlalu
sering memberikan susu formula kapada balita. Ibu harus membuat jadwal
pemberian susu formula agar balita ibu tidak terlalu banyak minum susu yang
berakibat tingginya protein pada tubuh balita sehingga hal tersebut memicu
munculnya alergi.
Bagaimana Cara Menangani Alergi Pada Balita
Ada beberapa cara untuk menangani alergi pada balita. Salah satunya
adalah membuat jadwal pemberian susu formula kepada si kecil. Hal tersebut
sangat diperlukan agar si kecil tidak terlalu banyak mengkonsumsi susu balita sehingga di dalam tubuh si
kecil tidak ada nutrisi yang berlebihan seperti protein yang mengakibatkan
alergi.
Dalam hal ini, ibu tidak boleh menyepelekan masalah alergi pada balita
ini. Pasalnya, jika tidak mendapatkan penanganan secara langsung, bisa jadi
alergi ini akan menimbulkan masalah lain yang lebih serius seperti gangguan
pencernaan, masalah kulit balita, dan juga gangguan pernapasan. Oleh karena
itu, segera melakukan sesuatu untuk mengangani alergi ini.
Untuk balita yang sudah memasuki usia 3 tahun ke atas, ibu bisa memberikan susu Friso Gold 4 yang mengandung ALA, Vitamin A, Vitamin C, Zink, dan Zat Besi yang membuat susu ini susu terbaik balita.
No comments:
Post a Comment