Tuesday, May 31, 2016

Susu Balita Terbaik Tidak Selalu Menjadi Pilihan Bagus

susu balita terbaik
Friso Indonesia

Banyak orang tua yang sibuk mencari susu yang terbaik untuk balita mereka. Sementara itu, ada juga yang mencari alternatif lain selain memilihkan susu balita. Hal ini tentu saja ada alasannya.


Kebanyakan susu balita terbaik merupakan susu sapi. Lihat saja di toko susu atau di apotek. Susu sapi jumlahnya lebih banyak daripada susu kedelai, bukan? Itu artinya lebih banyak masyarakat menerima susu sapi daripada susu kedelai.

Namun, permasalahannya adalah susu balita yang terbaik itu belum tentu bagus untuk balita lho. Tidak percaya?

Susu Sapi Menimbulkan Masalah kesehatan
Jika dibandingkan antara susu sapi dengan susu kedelai, para pakar kesehatan balita lebih menyarankan untuk memberikan susu sapi saja untuk sang buah hati. Hal ini karena kandungan nutrisinya yang lengkap dan seimbang. Berbeda dengan susu kedelai yang dirasakan tidak memiliki nutrisi yang dibutuhkan oleh anak sehari-hari.

Meskipun demikian. Hal ini tidak mutlak menjadikan susu sapi sebagai susu terbaik untuk balita. Apalagi beberapa balita mengalami masalah kesehatan setiap kali minum susu sapi. Kebanyakan kasus yang terjadi adalah alergi dan juga masalah pada sistem pencernaan.

Jika balita ibu mengalami masalah tersebut, apakah ibu masih menganggap susu sapi sebagai susu balita terbaik?

Masalah pencernaan yang sering terjadi dikarenakan sistem pencernaan tidak mampu memecah laktosa yang merupakan karbohidrat utama dalam susu sapi. Balita tersebut sering dikatakan intoleran atau tidak toleran terhadap laktosa.

Oleh sebab itu, orang tua akan mencarikan alternatif lain agar ia mendapatkan nutrisi untuk balita tanpa mendapatkan efek buruk dari laktosa. Pilihan ada pada susu kedelai. Susu ini memiliki nutrisi yang hampir sama dengan susu sapi. Dan yang pasti tidak ada karbohidrat berupa laktosa di dalam susu kedelai. Dengan demikian, ibu tidak lagi perlu merasa was-was saat si kecil minum susu.

Mengganti dengan Susu Kedelai Ada Efeknya Lho
Sampai sekarang, yang paling disarankan adalah memberikan susu sapi kepada si kecil. Namun jika kondisi buruk terjadi setiap kali si kecil minum susu sapi, maka alternatifnya tentu memberikan susu kedelai.

Akan tetapi, ibu harus tahu ada efek yang kurang baik jika ibu terus menerus memberikan susu kedelai. Kandungan kalsiumnya pada susu kedelai sangat rendah jika dibandingkan dengan susu sapi. Selain itu. Vitamin B12 juga tidak ditemukan di dalam susu kedelai.

Oleh sebab itu, saat baiknya ibu memberikan makanan yang kaya akan kalsium untuk menggantikan kalsium yang sedikit di dalam susu kedelai. Ibu juga bisa mencari susu kedelai yang terbaik di mana produk susu tersebut sudah mendapatkan nutrisi berupa kalsium.

Adapun kandungan yang lainnya, tidak ada perbedaan yang terlalu signifikan. Di dalam susu sapi dan susu kedelai sama-sama terdapat protein, vitamin, dan lain sebagainya. Hanya saja jika dibandingkan, satu gelas susu sapi lebih banyak nutrisinya daripada satu gelas susu kedelai.


Beruntung sekali jika balita ibu tidak mengalami masalah pencernaan ketika minum susu sapi. Yang pasti, susu sapi masih menjadi pilihan terbaik untuk balita. Akan tetapi, jika balita ibu tidak bisa mencerna laktasa di dalam susu sapi, tidak ada jalan lain selain menggantinya dengan susu kedelai. Yang jelas, jangan sampai balita ibu tidak mendapatkan manfaat dari susu balita terbaik karena nutrisi di dalamnya sangat dibutuhkan untuk tumbuh kembangnya.

No comments:

Post a Comment